Agar Angsuran KPR Berjalan Mulus
14 July 2019 by Marcomm Loan Market

Dalam membayar angsuran KPR, dibutuhkan komitmen tinggi dari Anda mengingat tenor KPR berlangsung cukup lama yaitu berkisar antara 10 tahun hingga 20 tahun.
Dalam membeli rumah, ada orang yang mampu membeli secara tunai (hard case) dan ada yang membeli dengan cara kredit seperti melalui KPR.
Nah, dalam membayar angsuran KPR, dibutuhkan komitmen tinggi dari Anda mengingat tenor KPR berlangsung cukup lama yaitu berkisar antara 10 tahun hingga 20 tahun.
Tak jarang dalam prosesnya, debitur kesulitan bahkan gagal melunasi cicilan KPR. Akibatnya, rumah yang sedang dicicil bisa melayang.
Agar hal ini tidak terjadi, Loan Market Indonesia, sebagai financial adviser, telah menghimpun sejumlah tips untuk mempermudah pembayaran rumah KPR sehingga Anda dan rumah tidak dieksekusi bank:
Pangkas pengeluaran tak penting
JIka Anda berkomitmen untuk mencicil rumah, Anda harus mengindari sikap konsumtif Anda. Melawan hasrat untuk belanja dan kongkow-kongkow menjadi salah satu poin utama yang harus mulai ditanamkan.
Dalam ilmu perencanaan keuangan sebaiknya Anda mengalokasikan penghasilan untuk beberapa pos berikut ini:
50% – 60% untuk biaya hidup bulanan.
20% untuk tabungan dan investasi sesuai tujuan finansial.
10% untuk dana darurat.
Maksimal 30% apabila masih ada cicilan pinjaman. Bilamana ada, maka alokasi untuk pos pengeluaran lain akan berkurang.
Mengelola pendapatan dengan baik
Ketika membuat anggaran setiap bulan, jangan lupa untuk menjadikan pembayaran KPR sebagai prioritas utama. Anda pun wajib mematuhi anggaran yang telah dibuat. Mohon hindari pengeluaran yang tidak sesuai dengan kebutuhan. Jika Anda memiliki penghasilan lebih, pisahkan untuk membeli barang yang diinginkan.
Lalu hitung berapa sisa pendapatan Anda setelah dikurangi kebutuhan rutin bulanan seperti angsuran motor, pajak, asuransi, biaya parkir, bensin, dan uang makan. Apabila pendapatan bersih Anda berjumlah Rp3 juta, sisihkan Rp2,5 jutanya untuk cicilan KPR per bulan. Sementara Rp500 ribu (sisanya) ditabung untuk keperluan yang bersifat mendadak. Biaya berobat, misalnya.
Tingkatkan kemampuan
Anda dapat meningkatkan kemampuan mencicil meski besaran gaji relatif sama. Caranya adalah dengan manfaatkan kenaikan gaji, tunjangan, atau bonus. Loan Market turut menyarankan hal ini karena dengan meningkatkan kemampuan mencicil, maka Anda bisa mengantisipasi kebutuhan darurat, pasalnya tenor KPR bisa mencapai 15 – 20 tahun. Anda juga bisa memperbesar sumber penghasilan dengan membuka sumber penghasilan lain, bisa dengan berbisnis sampingan.
Terpopuler

Perempuan Hebat di Dunia Karier: Melanjutkan Semangat Kartini bersama Loan Market
Hari Kartini adalah momen yang tepat untuk merefleksikan sej...

Selamat Hari Buruh Internasional 2025: Membangun Masa Depan yang Lebih Inklusif melalui Akses Keuangan yang Setara
Setiap tanggal 1 Mei, dunia memperingati Hari Buruh Internas...

Cash vs KPR: Pilih Mana untuk Beli Properti?
Bermimpi punya rumah sendiri? Selamat, itu langkah besar! Ta...

Cicilan KPR Melambung? Ini Yang Harus Kamu Lakukan
Cicilan KPR tiba-tiba membengkak? Jangan panik. Temukan lang...

KPR Bunga Floating: Apa Itu dan Bagaimana Dampaknya pada Pembayaran Anda?
Mengenal lebih dalam tentang KPR bunga floating dan bagaiman...
Artikel dan Berita Lainnya

25 August 2024
Panduan Lengkap dalam Memahami Bridging Loan
Bingung karena memerlukan kebutuhan keuangan mendadak, Bridging Loan dapat menjadi alternatif Anda untuk memfasilitasi transaksi atau kebutuhan keuangan yang mendesak, dengan jangka waktu yang relatif...

08 April 2025
Bebenah Keuangan Setelah Lebaran: Strategi Atasi Pengeluaran yang Membengkak
Lebaran merupakan momen spesial yang penuh dengan kebahagiaan dan kebersamaan. Namun, tradisi mudik, open house, membeli pakaian baru, hingga berbagi THR sering kali menguras tabungan, membuat kondisi...

10 July 2025
Ciri-Ciri KPR Disetujui oleh Bank: Mari Pahami dan Persiapkan dari Awal
Mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) seringkali menjadi langkah penting dalam mewujudkan impian memiliki rumah sendiri. Namun, prosesnya tidak semudah membalikkan tangan—setiap bank memiliki kriter...