Resmi Jadi Pemilik Rumah! Begini Proses Akad KPR yang Harus Anda Ketahui

Bagi Anda yang sedang mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), tahap akad adalah momen paling penting. Akad KPR menjadi tanda bahwa rumah impian akhirnya resmi berpindah tangan dari penjual ke pembeli. Namun sebelum menandatangani berkas, penting untuk memahami apa saja yang terjadi di proses akad agar tidak ada kendala di kemudian hari.

Simak artikel ini untuk pembahasan lebih lanjut mengenai proses akad KPR!

Apa Itu Akad KPR?

Akad KPR merupakan perjanjian resmi antara pihak pembeli, penjual, dan bank. Dalam tahap ini, semua pihak menandatangani dokumen yang mengatur besaran pinjaman, tenor, bunga, serta hak dan kewajiban masing-masing. Setelah akad selesai, bank akan mencairkan dana ke pihak penjual dan Anda mulai mencicil sesuai kesepakatan.

Dokumen yang Harus Disiapkan

Sebelum jadwal akad ditentukan, pastikan seluruh dokumen sudah lengkap. Dokumen yang biasanya diperlukan yaitu:

• KTP dan Kartu Keluarga

• NPWP

• Buku nikah (bagi yang sudah menikah)

• Surat persetujuan kredit dari bank

• Dokumen legalitas rumah seperti AJB, IMB, dan sertifikat tanah

Pihak bank juga akan melakukan verifikasi ulang sebelum proses akad dilakukan, jadi pastikan semua data Anda sesuai dan tidak ada perbedaan.

Proses Akad di Hari H

Pada hari akad, Anda akan bertemu dengan pihak notaris, perwakilan bank, dan penjual rumah. Notaris akan membacakan isi perjanjian kredit, akta jual beli, serta sertifikat hak tanggungan. Anda perlu membaca kembali dengan teliti setiap poin agar tidak ada kesalahpahaman.

Setelah semua pihak menandatangani dokumen, bank akan mencairkan dana ke penjual. Di saat yang sama, sertifikat rumah akan diserahkan ke bank sebagai jaminan hingga cicilan lunas.

Biaya yang Muncul Saat Akad

• Biaya notaris dan administrasi

• Biaya asuransi jiwa dan kebakaran

• Pajak pembelian (BPHTB)
  
  

Pastikan Anda sudah menyiapkan anggaran tambahan ini agar proses berjalan lancar tanpa kendala pembayaran.

Proses akad KPR adalah tahap terakhir yang menentukan sahnya kepemilikan rumah Anda. Pada tahap ini, pembeli, penjual, dan bank menandatangani perjanjian resmi yang mengatur pinjaman, tenor, bunga, serta hak dan kewajiban masing-masing pihak. Dengan memahami keseluruhannya, proses akad KPR akan berjalan lancar.

Wujudkan Rumah Impian Bersama Loan Market!🏠

Jika Anda ingin pengajuan dan proses akad KPR berjalan lebih mudah, konsultasikan dengan Loan Market. Loan Advisers kami siap membantu Anda memilih bank dan program KPR terbaik sesuai kebutuhan, agar rumah impian bisa segera jadi milik Anda!

Mari konsultasi sekarang!

🔗 www.loanmarket.co.id

Written by: Jasmine Cahya (Intern Marcomm Loan Market Indonesia)

Editor by: Rizka Amelia (Marcomm Supervisor Loan Market Indonesia)

​

​