Jangan Sampai Salah Perhitungan! Simak Biaya-Biaya KPR yang Wajib Disiapkan

01 September 2025 by Marcomm

loan adviser undefined

KPR bisa menjadi solusi untuk memiliki rumah impian, asalkan Anda memahami seluruh biaya yang menyertainya. Persiapan biaya yang matang akan membuat keputusan membeli rumah terasa lebih aman dan terencana.

Membeli rumah dengan skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sering dianggap sebagai solusi praktis untuk mewujudkan hunian impian. Banyak orang hanya fokus pada besarnya cicilan bulanan, padahal dalam proses pengajuan KPR terdapat sejumlah biaya tambahan yang tidak bisa dihindari. 

Jika tidak dipersiapkan dengan matang sejak awal, biaya tersebut dapat menimbulkan beban finansial yang cukup besar dan mengganggu rencana keuangan jangka panjang.

Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk memahami secara detail apa saja biaya dalam KPR agar keputusan membeli rumah impian tetap sesuai dengan kemampuan finansial Anda. Mari simak penjelasannya di bawah ini!

Biaya-Biaya KPR yang Perlu Diperhatikan

  • Biaya Administrasi

Setiap bank memiliki kebijakan mengenai biaya administrasi yang dikenakan pada calon debitur. Biaya ini digunakan untuk menutup keperluan operasional seperti pemrosesan data, verifikasi, hingga pembukaan rekening khusus KPR. Meski jumlahnya tidak sebesar biaya lainnya, biaya administrasi tetap wajib diperhatikan karena akan langsung dibayarkan di awal proses pengajuan.

  • Biaya Provisi

Biaya provisi adalah biaya balas jasa bank atas pinjaman yang disetujui. Besarannya umumnya berkisar antara 0,5 - 1% dari total kredit, dan biasanya dipotong langsung dari jumlah pinjaman yang disetujui. Misalnya, jika Anda mengajukan pinjaman Rp 500.000.0000 dengan biaya provisi 1%, maka Rp 5.000.000  akan langsung dialokasikan untuk biaya ini. 

  • Biaya Appraisal

Bank perlu memastikan bahwa rumah yang dijadikan agunan benar-benar sesuai dengan nilai pasar. Maka dari itu akan dilakukannya appraisal atau penilaian properti oleh pihak yang ditunjuk bank. Biaya appraisal umumnya ditanggung debitur dengan besaran yang bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga beberapa juta rupiah, tergantung lokasi, tipe rumah, dan harga properti yang diajukan.


  • Biaya Notaris/PPAT

Biaya notaris dan PPAT mencakup pembuatan Akta Jual Beli (AJB), pengecekan sertifikat, pembuatan perjanjian kredit, hingga pengikatan hak tanggungan (APHT). Dalam proses KPR, dokumen hukum memegang peranan penting untuk memastikan legalitas transaksi. Besarannya bervariasi, biasanya akan dihitung dalam bentuk persentase dari nilai transaksi.

  • Pajak dan Bea

Saat membeli rumah dengan KPR, Anda akan dikenakan sejumlah pajak, yaitu:

  • BPHTB (Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan)
  • PPh (Pajak Penghasilan)
  • PPN (Pajak Pertambahan Nilai)

Biaya pajak ini sering menjadi biaya paling besar setelah uang muka, sehingga wajib Anda persiapkan dan hitung sejak awal agar tidak adanya kendala keuangan di kemudian hari.

Kesimpulan 

Mengajukan KPR tidak hanya soal menghitung cicilan bulanan, tetapi juga mempersiapkan berbagai biaya tambahan yang nilainya bisa cukup besar. Dengan memahami detail biaya seperti biaya administrasi, provisi, appraisal, notaris, hingga pajak, maka Anda dapat menyusun perencanaan keuangan yang lebih matang. Persiapan biaya yang lengkap akan membantu meminimalkan risiko finansial dan memastikan proses kepemilikan rumah impian Anda berjalan lancar.

Loan Market Siap Membantu Hitung dan Kelola Biaya KPR Anda!

Loan Market merupakan perusahaan jasa konsultasi keuangan yang telah berdiri sejak tahun 1994 dan menjadi salah satu broker KPR terbesar di kawasan Asia Pasifik. Loan Market akan membantu Anda memahami detail biaya KPR, mulai dari administrasi, pajak, hingga asuransi. Melalui konsultasi personal dengan loan advisers dan simulasi perhitungan, Anda bisa lebih mudah merencanakan anggaran sesuai kemampuan finansial. Dengan pendampingan menyeluruh, Loan Market memastikan proses pengajuan KPR berjalan lancar dan tanpa beban biaya tak terduga.

Ingin tahu berapa cicilan rumah impian Anda setiap bulannya?💡

Coba langsung simulasi kalkulator cicilan KPR pada link berikut dan dapatkan gambaran jelas sesuai kondisi finansial Anda! 

🔗: https://www.loanmarket.co.id/kalkulator-simulasi-kredit

Untuk kemudahan lebih lanjut, silahkan download aplikasi Loan Market di App Store dan Google Play Store.📱

Kelola rencana KPR Anda kapan saja, cukup dari aplikasi Loan Market!


Written by: Jasmine Cahya (Intern Marcomm Loan Market & Ray White Indonesia)



Hitung Simulasi KPR Anda

Pendapatan bulanan

Usia

Lama Pinjaman (Tahun)

Jumlah cicilan saat ini yang dibayarkan setiap bulan

Suku Bunga Acuan

Suku Bunga Fix (%)

Masa Tahun Fix (Tahun)

Suku Bunga Floating 8 %

Hasil

Maksimal Limit Plafond

Rp 0

Bunga Fixed

3 %

Tenor

15 Tahun

Masa Fixed

5 Tahun

Angsuran selama masa fixed bunga 0 % selama Bulan 0

:

/Bulan

Angsuran selama masa fixed bunga 0 % selama Bulan 0

:

/Bulan

Jangka Waktu Angsuran

:

180 Bulan

Loading...

Catatan: Perhitungan ini adalah hasil perkiraaan aplikasi KPR secara umum. Data perhitungan di atas dapat berbeda dengan perhitungan bank. Untuk perhitungan yang akurat, silahkan hubungi bank penyedia pinjaman KPR.