Jelang Akhir Tahun, Pertumbuhan Kredit Meningkat
23 December 2021 by Marcomm
Pertumbuhan kredit di Indonesia nampaknya semakin menunjukkan tren positif. Hal ini terlihat dari dari penyaluran kredit dan penghimpunan data perbankan yang masih tumbuh positif hingga Oktober 2021. Kredit perbankan pada Oktober 2021 tercatat tumbuh sebesar 3,24 persen secara tahunan. Simak artikel berikut ini!
Pertumbuhan kredit di Indonesia nampaknya semakin menunjukkan tren positif. Hal ini terlihat dari dari penyaluran kredit dan penghimpunan data perbankan yang masih tumbuh positif hingga Oktober 2021. Kredit perbankan pada Oktober 2021 tercatat tumbuh sebesar 3,24 persen secara tahunan.
Pertumbuhan ini diikuti dengan kualitas aset yang aman, dengan rasio kredit macet (non performing loan/NPL) industri sebesar 3,22 persen. Di lain sisi, pihak ketiga perbankan juga mencatat pertumbuhan yang kuat, DPK industri perbankan pada Oktober 2021 tumbuh sebesar 9,44 persen yoy.
Terjaganya likuiditas perbankan dipengaruhi oleh tingginya pertumbuhan DPK, yang tentu saja bisa terlihat dari rasio loan to deposit (LDR) terus menurun hingga mencapai 78,85 persen per bulan, terendah sejak bulan Januari 2021.
Perry Warjiyo sebagai Gubernur Bank Indonesia (BI) mengungkapkan bahwa ketahanan sistem keuangan tetap terjaga. Rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio / CAR) perbankan Oktober 2021 tetap tinggi sebesar 25,30%, dan rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan / NPL) tetap terjaga, yakni 3,22% (bruto) dan 1,02% (neto).
Pertumbuhan kredit lebih merata pada semua jenis penggunaan, baik kredit modal kerja, kredit investasi maupun kredit konsumsi, yang masing-masing tumbuh 5,38% (yoy), 4,30% (yoy), dan 4,11% (yoy).
Dengan bertumbuhnya kredit menjelang akhir tahun, diharapkan pemulihan ekonomi dapat terjadi seiring melandainya penularan COVID-19. Karena itu, ini saat yang tepat untuk ajukan kredit!
Loan Market, sebuah perusahaan financial aggregator yang berdiri sejak 1995 di Australia, merupakan sister-company dari Ray White, agen properti terbesar di Indonesia. Loan Market membuka perjalanannya dan menjadi penggagas jasa keuangan di Indonesia pada 2017 untuk selalu mengedepankan kebutuhan masyarakat akan dana dengan membantu dan menemukan pilihan pinjaman yang sesuai akan kebutuhan nasabah. Hal itulah menjadi motivasi Loan Market untuk menjadi jasa agen keuangan yang kredibel dan terpercaya.
Loan Market berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi di Indonesia dengan menyediakan beragam layanan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu maupun kolektif. Produk Loan Market meliputi Kredit Rumah, Multiguna, Kredit Modal Usaha, Deposito, Kredit Investasi serta Kredit Take Over. Terdapat Loan Advisers yang merupakan profesional dalam bidang finansial, siap memberikan pelayanan dan solusi terbaik seputar pilihan pinjaman yang tepat dan sesuai dengan kondisi para nasabah.
Hingga kini, Loan Market telah bekerja sama dengan lebih dari 32 institusi keuangan (lenders) baik dari perbankan, multifinance, fintech, dan koperasi memiliki 21 kantor cabang dan lebih dari 200 Loan Advisers yang tersebar di kota-kota besar Indonesia. Loan Market telah resmi tercatat di Otoritas Jasa Keuangan sejak 2019.
Terpopuler

Lapor Pajak 2025: Kupas Tuntas Aturan dan Cara Lapor Pajak Terbaru
Memasuki tahun 2025, aturan perpajakan mengalami perubahan s...

Prabowo Bertekad Hapus Pajak Rumah Hingga 16 Persen
Presiden terpilih Prabowo Subianto ingin menghapus pajak pem...

Berikut Biaya-Biaya yang Harus Dibayar Saat Beli Rumah, Simak Baik-Baik
Membeli rumah bisa menjadi keputusan finansial terbesar yang...

9 Faktor Penghambat Dalam Membuka dan Mengembangkan Usaha, Bagi Pemula Harap Diperhatikan
Memulai usaha baru merupakan suatu langkah yang penuh tantan...

Apa Saja Sih Penyebab Kredit Macet? Berikut Penjelasannya, Lengkap dengan Dampaknya
Kredit macet terjadi ketika penerima pinjaman, baik individu...
Artikel dan Berita Lainnya

17 February 2025
Prabowo Bertekad Hapus Pajak Rumah Hingga 16 Persen
Presiden terpilih Prabowo Subianto ingin menghapus pajak pembelian rumah yaitu Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan Pajak Penerimaan Negara (PPN) mencapai 16 persen....

29 September 2024
5 Faktor Penyebab Harga Rumah Selalu Naik, Salah Satunya Diakibatkan Inflasi
Berbagai macam instrumen investasi dapat Anda miliki termasuk dalam bidang properti termasuk rumah. Harga rumah setiap tahunnya mengalami peningkatan. Tidak heran, jika saat ini masyarakat membangun r...

22 September 2024
Melihat Dampak Kenaikan Suku Bunga Oleh The Fed, Akan Berdampak ke KPR?
Kenaikan suku bunga yang dilakukan oleh Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat berdampak ke berbagai penjuru dunia termasuk Indonesia. Bahkan, dampak akan dirasakan juga terhadap Kredit Pemilikan R...