Tahukah Anda Ciri-Ciri KPR Ditolak? Yuk, Simak Penyebab dan Solusinya di Sini!
01 August 2025 by Marcomm

Pengajuan KPR adalah langkah besar dan penuh harapan bagi banyak orang. Namun, tak jarang, proses ini diwarnai dengan penolakan dari pihak bank. Rasanya kecewa, bingung, dan bahkan putus asa. Jangan khawatir, Anda tidak sendirian. Penolakan KPR bukanlah akhir dari segalanya. Justru, ini adalah sinyal untuk mengevaluasi kembali strategi Anda.
Memahami alasan di balik penolakan adalah kunci untuk berhasil di pengajuan berikutnya. Bank memiliki kriteria ketat yang mereka gunakan untuk menilai risiko. Mari kita bedah satu per satu ciri-ciri yang sering menjadi penyebab KPR ditolak dan bagaimana Anda bisa mempersiapkannya dengan baik.
1. Masalah dengan Profil Finansial Pribadi
Ini adalah alasan paling umum mengapa pengajuan KPR ditolak. Bank ingin memastikan bahwa Anda memiliki kemampuan finansial yang stabil untuk membayar cicilan tepat waktu.
- Rasio Cicilan terhadap Pendapatan (Debt Service Ratio) Terlalu Tinggi: Bank memiliki patokan, biasanya cicilan KPR tidak boleh melebihi 30-40% dari total pendapatan bulanan Anda. Jika Anda sudah memiliki cicilan lain (misalnya cicilan mobil, kartu kredit, atau pinjaman pribadi), semua itu akan dihitung.
- Ciri-ciri: Penghasilan Anda Rp 10 juta, tapi total cicilan bulanan Anda (termasuk KPR yang diajukan) mencapai Rp 6 juta. Ini akan langsung menjadi red flag bagi bank.
- Riwayat Kredit Buruk (BI Checking/SLIK OJK): Riwayat kredit Anda adalah cerminan dari kedisiplinan finansial Anda. Bank akan memeriksa Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK untuk melihat apakah Anda pernah menunggak pembayaran, baik itu cicilan kartu kredit, pinjaman online, atau pinjaman lainnya.
- Ciri-ciri: Anda memiliki status kredit "Diragukan" atau "Macet" karena telat bayar cicilan lebih dari 90 hari. Bahkan, keterlambatan pembayaran dalam waktu singkat pun bisa mempengaruhi penilaian.
- Pendapatan Tidak Stabil atau Tidak Memenuhi Syarat Bank: Bank lebih menyukai nasabah dengan penghasilan tetap dan stabil. Status pekerjaan juga sangat berpengaruh.
- Ciri-ciri: Anda adalah pekerja lepas (freelancer) dengan penghasilan yang tidak konsisten, atau Anda baru bekerja di bawah 1-2 tahun dan masih dalam masa percobaan (probation).
2. Masalah dengan Kelengkapan dan Kebenaran Dokumen
Kelengkapan dokumen adalah hal dasar, namun kesalahan kecil bisa berakibat fatal.
- Dokumen Tidak Lengkap atau Tidak Valid: Setiap bank memiliki daftar dokumen wajib. KTP, NPWP, slip gaji, rekening koran, surat keterangan kerja, dan dokumen properti adalah beberapa di antaranya.
- Ciri-ciri: Ada satu dokumen yang hilang, atau masa berlakunya sudah habis.
- Data Tidak Konsisten: Bank akan mencocokkan data yang Anda berikan di berbagai dokumen.
- Ciri-ciri: Alamat di KTP berbeda dengan di NPWP, atau jumlah penghasilan di slip gaji tidak sinkron dengan mutasi di rekening koran Anda.
3. Masalah dengan Properti yang Diajukan
Terkadang, bukan nasabahnya yang bermasalah, melainkan properti yang ingin dibeli.
- Nilai Properti Tidak Sesuai (Overvalued): Bank akan menunjuk tim appraisal untuk menilai harga properti. Jika harga jual yang diminta penjual terlalu tinggi dibandingkan nilai pasar yang ditentukan bank, pinjaman Anda bisa ditolak.
- Ciri-ciri: Harga jual properti di brosur adalah Rp 1 Miliar, namun hasil appraisal bank hanya Rp 800 Juta.
- Legalitas Sertifikat Bermasalah: Status legal properti sangat vital. Bank hanya akan menerima properti dengan status kepemilikan yang jelas dan sah.
- Ciri-ciri: Sertifikat properti bermasalah, seperti masih berstatus HGB (Hak Guna Bangunan) yang tidak bisa diubah menjadi SHM (Sertifikat Hak Milik), atau adanya sengketa tanah.
4. Masalah Teknis Lainnya
- Usia Tidak Memenuhi Persyaratan: Bank memiliki batasan usia nasabah, biasanya antara 21-55 tahun (untuk karyawan) atau 60-65 tahun (untuk pengusaha) saat pinjaman lunas.
- Dana Down Payment (DP) Tidak Mencukupi: Anda harus memiliki dana DP minimal 10-20% dari harga properti. Jika dana Anda tidak mencukupi, pengajuan bisa ditolak.
Jangan Biarkan KPR Ditolak Lagi! Ini Solusinya Bersama Loan Market
Penolakan KPR bisa menjadi pengalaman yang membuat frustasi, namun Anda tidak perlu menghadapinya sendirian. Loan Market hadir sebagai mitra profesional Anda untuk memastikan pengajuan berikutnya berhasil.
- Pra-Analisis dan Koreksi Profil: Loan Advisor kami akan menganalisis profil finansial Anda secara menyeluruh, mengidentifikasi "titik lemah" yang berpotensi menjadi alasan penolakan, dan memberikan saran solutif (misalnya, menunda pengajuan hingga riwayat kredit membaik).
- Optimalisasi Dokumen: Kami membantu Anda memastikan semua dokumen lengkap, valid, dan konsisten sebelum diajukan.
- Pencarian Bank Paling Sesuai: Setiap bank memiliki kebijakan yang berbeda. Bank A mungkin menolak Anda karena rasio utang, tetapi Bank B memiliki kebijakan yang lebih fleksibel. Dengan jaringan puluhan bank, kami akan mencarikan bank yang paling cocok dengan profil Anda, sehingga peluang persetujuan jauh lebih besar.
- Pendampingan Sepenuhnya: Dari awal hingga akhir, Loan Advisor kami akan menjadi perwakilan Anda dalam berkomunikasi dengan bank, menjawab pertanyaan, dan memastikan setiap tahapan berjalan lancar.
Penolakan KPR bukanlah kegagalan, melainkan kesempatan untuk menyusun strategi yang lebih baik. Dengan bantuan ahli, Anda bisa mengubah status ditolak menjadi disetujui.
Wujudkan Rumah Impian Anda Sekarang!
Siap mengajukan KPR dengan strategi yang lebih matang?
📞 Hubungi Loan Advisor kami sekarang untuk Konsultasi Gratis!
💼 Didampingi Tenaga Profesional yang ahli di bidangnya, kami akan membantu Anda mengatasi setiap kendala dalam pengajuan KPR.
🔒 Proses Aman & Tersertifikasi ISO 27001 & Terdaftar di OJK S-194/IK.01/2025, kami menjamin keamanan data dan transaksi Anda.
Kunjungi website kami di www.loanmarket.co.id atau DM Instagram kami di @loanmarket_id untuk informasi lebih lanjut dan wujudkan rumah impian Anda bersama Loan Market!
Written by: Jihan Asra (Intern Marcomm Loan Market & Ray White Indonesia)
Editor by: Rizka Amelia (Supervisor of Digital Marketing Marcomm Loan Market)
Approved by: Rizka Amelia (Supervisor of Digital Marketing Marcomm Loan Market)
Terpopuler

Loan Market Group (LMG) Tunjuk Ewen Stafford sebagai CEO Baru
Loan Market Group (LMG) terus memperkuat posisinya sebagai s...

Banjir Datang, Nilai Properti Jatuh? Tidak Selalu!
Banjir tak selalu menurunkan nilai properti—lokasi strategis...

Peluang Bisnis Musiman di Bulan Ramadhan: Maksimalkan Keuntungan dengan Strategi Cerdas
Selama bulan Ramadhan, permintaan akan berbagai produk dan l...

Saatnya Berhenti Kontrak Rumah! Rayakan Lebaran di Rumah Sendiri dengan Solusi KPR
Lebaran adalah momen penuh kebahagiaan bersama keluarga, tet...

Bijak Kelola THR: Cara Cerdas Agar Tidak Habis Seketika
Tunjangan Hari Raya (THR) adalah salah satu momen yang palin...
Artikel dan Berita Lainnya

29 July 2025
Renovasi Rumah Impian? Ini Tipsnya Biar Gak Boncos dan Over-budget!
Merenovasi rumah adalah sebuah perjalanan seru untuk mewujudkan hunian impian Anda. Baik itu sekadar menyegarkan tampilan, menambah ruang, atau meningkatkan fungsionalitas, setiap perubahan kecil maup...

12 March 2025
Banjir Datang, Nilai Properti Jatuh? Tidak Selalu!
Banjir tak selalu menurunkan nilai properti—lokasi strategis, perlindungan tepat, dan pembiayaan cerdas bisa menjaga investasi tetap menguntungkan....

24 June 2025
Akses KPR Jadi Lebih Mudah, Yuk Pahami Dulu Kunci Syarat & Dokumen Penting Ini!
Membeli rumah impian adalah salah satu tujuan finansial terbesar banyak orang. Kredit Pemilikan Rumah (KPR) hadir sebagai solusi utama untuk mewujudkan impian tersebut, memungkinkan Anda untuk mencici...